Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Pendidikan » Karangboyo Bertanam, Karangboyo Mandiri Bersama KKN UNS 17

Karangboyo Bertanam, Karangboyo Mandiri Bersama KKN UNS 17

  • account_circle Azkatia
  • calendar_month Kam, 21 Agu 2025

Lens IDN, BLORA Penghijauan di Kebun PKK Kelurahan Karangboyo pada Sabtu, 12 Juli 2025. Ketika mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) Kelompok 17 bersama ibu-ibu PKK setempat melaksanakan kegiatan penanaman pohon dan sayuran sebagai upaya menjaga kelestarian alam sekaligus memperkuat ketahanan pangan warga.

Aksi Penghijauan di Kebun PKK

Kegiatan dimulai sejak pagi dengan pembersihan lahan, pembagian berbagai bibit tanaman, hingga melakukan penanaman bersama. Bibit yang ditanam meliputi berbagai sayuran seperti bibit cabai, kangkung, kacang koro, dan timun untuk menjaga ketahanan pangan, serta pohon pucuk merah untuk menambah estetika dan juga sebagai peneduh. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menghijaukan kebun PKK Karangboyo yang selama ini terbilang kurang terurus dengan baik. Kondisi tanah yang cukup kering menjadi tantangan bagi warga untuk melakukan penghijauan. Hal ini berimbas pada sulitnya menjaga ketahanan pangan di daerah tersebut. Melalui penanaman pohon dan sayuran, diharapkan kebun menjadi lebih hijau, subur, dan mampu mendukung kebutuhan pangan warga secara berkelanjutan. Tidak hanya penanaman, para mahasiswa dan ibu-ibu PKK juga melakukan instalasi biopori guna mempermudah serapan air dan memanfaatkan limbah organik sisa dari berbagai tumbuhan lain.

“Tujuan kami bukan hanya menanam, tapi juga mengajak masyarakat menjaga lingkungan dan memanfaatkan lahan untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari,” ujar koordinator dari mahasiswa KKN UNS 17.

Empat Langkah Menuju Pangan Mandiri

Program ini mengedepankan empat langkah utama:

  1. Diversifikasi tanaman untuk memastikan ketersediaan pangan yang bervariasi.
  2. Mengedukasi kepada para ibu-ibu untuk bisa mandiri dengan memanfaatkan lahan pekarangan setiap rumah mereka untuk bisa menanam sendiri dan bisa lebih produktif sehingga dapat memenuhi kebutuhan dapur tanpa harus ke pasar setiap hari.
  3. Penggunaan pupuk organik untuk menjaga kesehatan tanah dan hasil panen, bisa disandingkan dengan penambahan biopori yang diisi dengan berbagai sampah organik hasil dari perkebunan atau dapur, dimana bipori dapat ditanam di area lahan kebun untuk mempermudah tanaman memperoleh pupuk organik.
  4. Edukasi lintas generasi agar keterampilan bercocok tanam diwariskan kepada anak-anak, sehingga diharapkan menjadi kebiasaan untuk generasi berikutnya.

Dampak untuk Alam dan Ekonomi Warga

Hasil panen dari kebun ini nantinya akan digunakan untuk konsumsi warga atau dapat dijual jika ada kelebihan. Dengan cara ini, kegiatan tidak hanya memberi manfaat lingkungan, tetapi juga memberikan motivasi kepada warga khususnya ibu-ibu PKK untuk dapat mandiri dengan memanfaatkan lahan di rumah mereka untuk mandiri menjaga ketahanan pangan dan agar bisa lebih produktif.

“Kami senang bisa berkegiatan bersama mahasiswa dan bisa mendapatkan manfaat lebih berkat berbagai bibit tanaman dan instalasi biopori yang belum pernah dilakukan di kebun ini” ujar dari Ibu Miryam Lumoindong, ketua pengurus kebun PKK Karangboyo.

Kegiatan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat mampu menciptakan program sederhana namun dapat berdampak kepada masyarakat walau belum terasa dalam waktu dekat. Sehingga dengan program ini, ibu-ibu PKK Karangboyo semakin bersemangat untuk menjaga lingkungan mereka dan terdorong untuk lebih mandiri terhadap pangan.

  • Penulis: Azkatia

Rekomendasi Untuk Anda

  • Dibalik Cita-Cita Re-Kemerdekaan

    Dibalik Cita-Cita Re-Kemerdekaan

    • calendar_month Sen, 1 Sep 2025
    • account_circle Ach. Nurul Luthfi
    • 0Komentar

    Lens IDN, Opini – Indonesia baru saja merayakan kemerdekaannya yang ke-80 tahun, di mana seharusnya dijadikan momen refleksi mendalam bagi negara untuk sebuah kemakmuran rakyatnya, bukan hanya sekadar perayaan seremonial. Di tengah kemeriahan upacara dan retorika patriotisme, muncul pertanyaan krusial, apakah Indonesia hari ini benar-benar sudah merdeka? Apakah kemerdekaan sudah dinikmati secara keseluruah masyarakat Indonesia? […]

  • Amorim Ungkap Alasan Perekrutan Sesko: Sosok Penyerang Baru dengan Profil Unik untuk Tingkatkan Daya Serang Tim

    Amorim Ungkap Alasan Perekrutan Sesko: Sosok Penyerang Baru dengan Profil Unik untuk Tingkatkan Daya Serang Tim

    • calendar_month Sen, 6 Okt 2025
    • account_circle Azkatia
    • 0Komentar

    Lens IDN, Jakarta – Pelatih kepala Manchester United, Amorim akhirnya mengungkap alasan di balik kedatangan striker anyar, Benjamin Sesko, yang resmi bergabung untuk memperkuat lini depan timnya musim ini. Menurut Amorim, kehadiran Sesko bukan hanya untuk menambah daya gedor, tetapi juga menghadirkan dinamika baru dalam pola permainan tim. “Sesko datang untuk mencetak gol dan membawa […]

  • Taufiq Guntur

    Inflasi Tak Selalu Negatif, Taufik Guntur Nilai Kenaikan Harga Bisa Dorong Pembangunan

    • calendar_month Rab, 13 Agu 2025
    • account_circle Azkatia
    • 0Komentar

    Lens IDN, Sukabumi – Menanggapi rilis terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat kenaikan inflasi di Kota Sukabumi, Anggota DPRD Kota Sukabumi dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Muhammad Guntur (Taufiq Guntur), memberikan pandangan bahwa inflasi tidak selalu berdampak negatif bagi perekonomian. “Sering kali publik memandang inflasi sebagai hal yang buruk, padahal dalam batas yang wajar, […]

  • Bendera One Piece Berkibar di Bawah Merah Putih: Aksi Simbolik Mahasiswa Yogyakarta sebagai Bentuk Perlawanan dan Kekecewaan Nasional

    Bendera One Piece Berkibar di Bawah Merah Putih: Aksi Simbolik Mahasiswa Yogyakarta sebagai Bentuk Perlawanan dan Kekecewaan Nasional

    • calendar_month Ming, 10 Agu 2025
    • account_circle Azkatia
    • 0Komentar

    Lens IDN, Yogyakarta –Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta mengumumkan akan menggelar aksi unik namun sarat makna pada 1–31 Agustus 2025. Dalam aksi tersebut, mahasiswa di berbagai kampus anggota BEM Nusantara D.I. Yogyakarta akan mengibarkan bendera bajak laut One Piece di bawah bendera Merah Putih sebagai simbol kekecewaan dan perlawanan terhadap situasi bangsa […]

  • Bambang Pacul Tegaskan Presiden Prabowo Bukan Orang Korea saat Bahas Abolisi dan Amnesti

    Bambang Pacul Tegaskan Presiden Prabowo Bukan Orang Korea saat Bahas Abolisi dan Amnesti

    • calendar_month Sen, 25 Agu 2025
    • account_circle Azkatia
    • 0Komentar

    Lens IDN, Jakarta – Wakil Ketua MPR RI, Bambang Wuryanto yang akrab disapa Bambang Pacul, memberikan pernyataan menarik dalam Seminar Konstitusi yang digelar MPR RI pada Kamis (21/8/2025). Dalam kesempatan itu, ia menyinggung isu abolisi dan amnesti, namun sempat muncul intermezzo ringan ketika moderator melontarkan pertanyaan mengenai asal-usul Presiden RI, Prabowo Subianto. Moderator bertanya secara jenaka […]

  • Deli Serdang

    Warga Keluhkan Maraknya Tempat Hiburan Malam Ilegal di Deli Serdang

    • calendar_month Jum, 15 Agu 2025
    • account_circle Azkatia
    • 0Komentar

    Lens IDN, Deli Serdang – Masyarakat di Kabupaten Deli Serdang semakin resah menyusul dugaan munculnya tempat hiburan malam (THM) ilegal yang beroperasi tanpa izin resmi. Keluhan warga ini menjadi sorotan setelah viral di media sosial, terutama melalui sebuah unggahan video di Facebook yang menarik perhatian publik. Dalam video tersebut, masyarakat menyampaikan keprihatinan atas operasional tempat hiburan […]

expand_less