Oliver Glasner, Sosok Ideal Pengganti Ruben Amorim, serta Kandidat Terkuat untuk Revisi Era Manchester United
- account_circle Azkatia
- calendar_month Sen, 6 Okt 2025

Oliver Glasner, pelatih Cristal Palace yang digadang-gadang ideal sebagai pengganti Ruben amorim. (Foto: BBC).
Lens IDN, Jakarta – Manchester United kini tengah berada di persimpangan jalan. Setelah performa yang inkonsisten dan kerap kali mengecewakan para pendukungnya, isu pergantian pelatih kembali mencuat. Di antara berbagai nama yang beredar, satu sosok menonjol sebagai kandidat paling ideal untuk menggantikan Ruben Amorim — Oliver Glasner.
Jika United dan para penggemarnya menginginkan sepak bola yang efektif dan berorientasi pada kemenangan, bukan sekadar permainan indah dengan 70% penguasaan bola tanpa hasil konkret, maka Glasner adalah jawabannya.
Pelatih asal Austria ini dikenal sebagai sosok yang disiplin, visioner, dan piawai membangun tim dengan struktur kokoh untuk jangka panjang. Saat ini, bersama Crystal Palace, Glasner mencatatkan rekor impresif: 18 pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi. Capaian tersebut menjadi bukti konkret bahwa ia mampu memaksimalkan potensi skuad yang tidak bertabur bintang menjadi tim yang solid dan efisien.
Rekam Jejak Mengagumkan Oliver Glasner:
- LASK Linz (Austria): Membawa klub kecil ini bersaing di papan atas liga domestik dan menembus kompetisi Eropa, sesuatu yang sebelumnya jarang terjadi.
- VfL Wolfsburg (Jerman): Mengantarkan tim ke posisi keempat Bundesliga dan memastikan tiket ke Liga Champions.
- Eintracht Frankfurt: Menorehkan sejarah dengan menjuarai Liga Europa 2022, menyingkirkan raksasa seperti Barcelona, West Ham, dan Rangers. Trofi tersebut menjadi gelar Eropa pertama Frankfurt dalam empat dekade.
- Crystal Palace: Meski baru bergabung, Glasner langsung mempersembahkan FA Cup dan Community Shield, membuktikan kapasitasnya dalam menghadapi persaingan keras Premier League.
Filosofi dan Gaya Bermain:
Gaya kepelatihan Glasner menekankan pada soliditas pertahanan, organisasi permainan yang rapi, serta transisi cepat dari bertahan ke menyerang. Pendekatan ini sangat kontras dengan permainan Manchester United saat ini yang kerap kehilangan keseimbangan antara menyerang dan bertahan.
Selain itu, karakter khasnya sebagai pelatih asal Jerman-Austria — tegas, disiplin, dan detail-oriented — membuatnya sangat cocok untuk menghadapi dinamika ruang ganti United yang kerap diwarnai ego besar para pemain bintang.
Satu-satunya Tantangan: Harga yang Tidak Murah
Satu hal yang bisa menjadi batu sandungan adalah release clause Glasner yang cukup tinggi. Untuk merekrutnya, pihak manajemen — terutama INEOS selaku pemegang kendali baru di Old Trafford — harus siap mengeluarkan dana besar. Namun, jika Manchester United benar-benar serius ingin membangun proyek jangka panjang dan kembali menjadi kekuatan dominan di Eropa, investasi ini tampaknya layak dilakukan.
Dengan segudang pengalaman, mental juara, dan kemampuan taktis yang terbukti, Oliver Glasner bukan sekadar kandidat — ia adalah pilihan nyata yang mampu membawa Manchester United kembali ke jalur kemenangan.
- Penulis: Azkatia